Ketika Kejenuhan itu datang

"muaaaahhh... dah terang nih..." sambil mengejap ngejapkan mata yang masih lengket karena ngantuk aku akhirnya bangun dari posisiku yang tertelungkup diatas kasur yang hari itu terasa sangat empuk sekali. "Huaaaa... " Gubrak Hp yang tertengger di tray akhirnya jatuh karena kecerobohan dan perasaan kaget karena jam menunjukan jam 7 lewat... "Aduh kesiangan dech... kenapa sih tadi tiduran lagi..." Masih sambil berusaha mengambil nafas dalam dalam karena berasa diburu waktu, aku terus mengutuki hari yang rasanya mulai aku benci... kerja lagi kerja lagi...

Sebenarnya aku buka merutuki pekerjaan yang sudah aku pilih dipertengahan 2006 ini sebagai Application support di sebuah perusahaan dairy terkemuka di republik ini. Aku bersyukur masih memiliki penghasilan dari pekerjaan ini. Point dimana aku merasa jengkel, bete, bore and segudang istilah lainnya adalah rutinitas yang stagnan dan berasa flaaatt 100% dibanding dulu aku bekerja sebagai seorang purchaser masih diperusahaan yang sama.

-Seorang IT memiliki pekerjaan yang bervariatif dan menantang seiring pesatnya perkembangan teknologi
-Seorang IT dapat bekerja aktif dan tidak monoton karena dikelilingi user/client yang akan terus menerus meminta bantuan jika dia membutuhkan pertolongan.
- Ilmu TI itu ga stuck disitu doank, dan masih berkembang asal kita mau berusaha belajar
- Kita dapat berkreasi dan terus menerus mengembangkan diri dalam keilmuan tsb...

Bla... bla... bla... Weekkkssss Pikiran idealis aku saat itu semakin membuat aku jengkel dan merasa semua itu berasa seperti mimpi buruk yang menghantuiku. Sepertinya aku TIDAK COCOK menjadi seorang IT engineer hix!!.. :-(

Dari awal aku masuk ke Divisi ini memang aura nya sudah mulai terasa tidak kondusif.. Divisi ini memiliki banyak angggota yang bekerja berdasarkan skope nya masing masing. Ada yang dibagian Jaringan, Development dan Software meliputi Application support dan Data support.

Posisiku saat itu adalah sebagai Application support, yaa memang yang dibutuhkan untuk menjadi bemper bagi user2 adalah dibagian itu... Pertama kali membayangkan wuaaahh seru sekali bekerja dibagian ini, karena aku masih bisa berinteraksi dengan rekan sejawat bahkan sampe tim managerial seperti dulu kala sewaktu aku masih di purchasing. Not bad karena aku memang menyukai pekerjaan yang multi challenge (maaf aku bilang begini karena pada dasarnya aku tidak suka bekerja hanya duduk termangu dan mengejakan 1 hal yang sama setiap waktu).

Satu bulan pertama aku masih enjoy karena aku mempelajari hal yang baru yang dulu tidak aku dapatkan dibangku kuliahku sebagai seorang yang bergelar S.kom (Tauk dech Sarjana komputer apa sales komputer heheh). Bulan bulan berikutnya terasa sekali bahwa pekerjaan yang aku jabani saat ini adalah pekerjaan yang hanya melulu duduk manis dibelakang layar dan berusaha untuk mencari kutu kutu kecil yang nyelip dalam sebuah penampungan yang disebut Database. Huaaa kadang kutu kutu yang terselubung sebagai data (sebaliknya kali yach :-P) sering membuat aku termangu berjam2 didepan komputer karena kadang kala dia berasa seperti lompat lompat diotakku yang sepertinya sudah dekat untuk aku tangkap tetapi sulit untuk dikejar. Istilah mencari jarum dalam jerami sudah tak mewakili pikiran aku saat itu :-p

Sudah setahun aku disini dan kejenuhanku mulai memuncak... rasanya batin ini berontak dengan kemonotonan pekerjaan yang aku jalani sekarang... Mana keasikan yang aku dulu janjikan pada diriku sendiri sebagai seorang IT. yang ada hanya " CAPEK DECHHH... komputer aja yang diliatin ". Rasanya perbandingan yang dulu aku buat antara purchasing dan IT tak seimbang.. Purchasing memang dunia yang lumayan penuh trik dan intrik... selalu diwaspadai dan di tuduh sebagai pekerjaan diladang yang BASAH , aer kali basah :-P. Ke-Idealisan diriku soal ladang pekerjaan memang berimbas bias pada diriku... semenjak kecil memang Bapak dirumah selalu menasihati untuk mencari redzeki yang jauh dari unsur "HARAM" alias musti pake jalan bener baik cara memperolehnya juga bentuknya biar barokah kata beliau. Nasihat itu selalu membekas dalam hatiku hingga aku memutuskan untuk berpindah dari divisi purchasing ke divisi IT yang taraf kedekatannya dengan yang basah basah aga berkurang. Eitt jangan mikir macam macam aku tak melakukan hal yang tidak2 selama disana, cuma memang iming iming hidup enak itu bisa menghancurkan iman, you know lah I kan ada dibagian project. Tepatnya General project and sparepart. wuiihhh bagian project gitu loh (Sautan orang ini mah)... sekali ada project supplier2 bisa kaya anjing yang berebut tulang (maaf ku istilahkan begitu, kenapa.. karena tidak sedikit dari mereka menjilat jilat sipelempar tulang yang keras tsb). Nah ini nih yang kadang membuat hati aku gusar karena takut terjerumus jurang yang salah sebab berbagai cara bisa dilakukan bagi sipetarung untuk bisa mendapatkan tujuannya, sampe mau membagi hasil dibalik layar. Sebenarnya that's depend on you seeehh... Dalam hal ini aku mending mundur teratur dari pada terjebak.

Tapi kepindahanku ke dunia IT sepertinya bukan jalan yang terbaik, bukan masalah IT nya... IT itu buatku merupakan dunia yang gemerlap dengan keilmuannya yang rasanya sulit untuk aku jangkau karena kelemahan aku sendiri. Dan kini aku berpikir bahwa pilihan yang aku buat sepertinya salah. Disini aku kurang bisa menyesuaikan diri dan waktu hanya terbuang dengan hanya mengejar kutu kutu kecil itu. Rasanya diriku jadi kurang produktif karena hanya melulu mengerjaan hal yang serupa setiap waktu (kasus beda tapi cara penyelesainya sama HANYA MENGUTAK ATIK DATA YANG SUDAH BERUBAH BENTUK JADI KUTU :-D ). Tubuhku jadi kurag gerak karena selama berjam jam terus menerus duduk memandangi komputer (beda waktu di Purchasing, walau kapasitas nongkrong depan komputernya lumayan banyak tapi tak kalah banyak dengan berjalan2 survei lapangan apa aja yang mau dibeli dan diskus dengan user maunya mereka itu apa).

Saat ini aku masih belum mempunya kesempatan untuk kembali menggapai dunia yang ingin aku raih sebab aku masih mencari jati diri sebenarnya mau kemanakah diri ini melangkah, Kehabisan ide, bagi ide donk Pleasseeee... Banyak hal yang menjadi pertimbangan aku untuk berpindah kelain hati hix..hix.. (padahal sebenarnya bukan pertimbangan tapi tuntutan heheh). Kini saatnya kembali bekejaran dengan kutu kutu kecilku yang Allah berikan untukku... Sepertinya Allah menginginkan aku untuk berada disini (banyak hal yang tidak membiarkan aku untuk pergi dari sini :-( sedihnya diriku).

--Lilahi ta'ala.... Aku serahkan segala nya pada MU... Sabarkan aku dalam kegundahan ini dan mampukanlah aku untuk memperoleh ilmu dan hikmah dari semua ini. Ikhlaskanlah hatiku dalam menyusuri jalan yang tlah aku pilih, Hanya kepada-Mu sepantasnya aku mengadu... --

Keep smile and get spirit to do my job!!! my Duty and my choices... Semangat!!!!!